Kamis, 18 Januari 2018, 14.30 (pemutaran film)
Jumat, 19 Januari 2018, 14.30 (pemutaran film + diskusi)
Donasi SUKARELA
Carles Butar Butar (17 tahun) adalah remaja Parmalim yang menjalani dua peran besar dalam hidupnya, sebagai anak yang membantu ekonomi keluarga dengan bekerja di sawah serta remaja yang berusaha meraih cita-citanya sebagai Polisi. Cita-cita tersebut tidak sepenuhnya didukung oleh keluarga karena kemampuan ekonomi mereka. Meski demikian, Carles memiliki caranya sendiri dalam menyikapi hal tersebut. Ia terus berusaha dan berpegang pada ajaran agama yang ia yakini. Bagaimana Carles menjalani kedua peran tersebut? Apa ajaran Parmalim yang ia yakini? Apa usaha Carles untuk mencapai cita-citanya??
PENGANTAR DISKUSI
Ahu Parmalim, film dokumenter pendek yang menuturkan kehidupan remaja penghayat bernama Carles Butar Butar yang tinggal di Kampung Hutatinggi, Sumatera Utara. Di tengah dua peran yang ia jalani—sebagai anak yang turut membantu ekonomi keluarga, juga sebagai remaja yang berusaha meraih cita-citanya untuk menjadi Polisi—Carles terus berpegang pada agama yang ia yakini: Ugamo Malim.
Selain memberikan pengetahuan mengenai kehidupan keluarga dan pendidikan seorang remaja penghayat, film ini juga membuka ruang diskusi mengenai toleransi dan relasi antar-umat beragama. Bagaimana pun juga, belakangan ini, kita masih saja mendengar agama diributkan untuk memperebutkan posisi politis. Carles, melalui kisah hidupnya, barangkali dapat mengingatkan kita bahwa ada seorang remaja yang memiliki soal yang lebih rumit untuk masa depannya sendiri.
NARASUMBER
Ayu Kartika Dewi (Perumus SabangMerauke)
Dian Herdiany (Produser Ahu Parmalim)
Prima Rusdi (Co-Produser Ahu Parmalim)
Sastha Sunu (Co-Produser Ahu Parmalim)
Program pemutaran film dan diskusi ini merupakan program kolaboratif kineforum, persembahan bersama In-Docs dan Yayasan Kampung Halaman.